Cara Mencari Bibit Burung Kenari Yang Bagus – Jika Anda sudah memutuskan untuk mencoba beternak burung kenari, tentu yang perlu dipahami adalah bagaimana cara mendapatkan bibit burung kenari indukan yang super. Keberhasilan memilih bibit akan sangat berpengaruh terhadap keturunan burung kenari. Cara memilih burung kenari yang bagus bisa saja Anda cari di ombyokan atau di ternak kenari secara langsung. Berikut hal-hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih bibit burung kenari baik jantan maupun betina:
Memilih Burung Kenari Jantan Sebagai Indukan Yang Bagus
Untuk memilih bibit burung kenari jantan yang bagus sebagai indukan, perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
- Pada usia 4 hari anak burung kenari sudah dapat dibedakan antara jantan dan betina, perbedaan terdapat pada pembuluh vena yang terlihat dibagian perut sampai ke anus.
- Bibit Kenari jantan yang baik memiliki kepala yang relatif ramping atau kecil dan pilihlah yang memiliki paruh agak besar dan kuat.
- Pilihlah burung kenari yang mempunyai leher yang relatif panjang dan badannya ideal.
- Perhatikan bulu-bulunya, pilih burung kenari yang memiliki bulu bersih dan rapi. Hindari memilih burung yang sayu dan mengeluarkan air dari matanya (matanya belekan).
- Perhatikan pergerakannya, burung jantan yang bagus akan memiliki gerakan yang lincah. Selain itu pada bagian anusnya tidak terdapat sisa kotoran yang menempel.
Memilih Burung Kenari Betina Yang Super Sebagai Indukan
Sama halnya dengan memilih bibit kenari jantan, untuk menentukan kualitas keturunan burung kenari tentu sangat dipengaruhi juga oleh kualitas bibit betinanya. Untuk mendapatkan bibit burung kenari betina yang kualitas bagus dapat dilakukan dengan melihat beberapa ciri-ciri berikut:
- Burung kenari betina memiliki kepala yang relatif lebih bulat dibanding kenari jantan
- Pilihlah burng kenari betina yang memiliki badan yang ideal dan bagian temboloknya bersih.
- Terlihat sehat dengan matanya yang bersih dan tidak sayu
- Bulu-bulunya terlihat rapi dan tidak ada sisa kotoran pada bagian duburnya.
- Tentunya pelu juga melihat kelincahan gerakan agar yakib bahwa bibit burung kenari yang Anda beli benar-benar sehat.
Proses Persilangan Indukan Burung Kenari
Setelah mendapatkan Indukan Burung kenari yang diinginkan, proses selanjutnya adalah mengawinkan kedua bibit burung kenari. Untuk mengawinkan bibit kenari jantan dan kenari betina maka perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
- Proses perkawinan sebaiknya dilakukan pada usia burung kenari sudah matang, hal ini ditunjukkan dengan adanya tanda-tanda birah’ dari kedua indukan.
- Untuk menjaga rasa ketertarikan antar keduanya, sebaiknya pisahkan antara kandang betina dan kandang jantan.
- Setelah kedua indukan memperlihatkan tanda ingin kawin, yang ditunjukkan dengan menyusuan sangkar pada betina dan menabrak sangkar pada kenari jantan.
- Bersihkan kandang kenari betina, setelah itu pindahkan kenari jantan ke kandang kenari betina.
- Lakukan proses perkawinan sampai 2 kali agar Anda yakin sudah terjadi persilangan, lalu pisahkan kembali kedua indukan.
- Lakukan hal yang sama pada hari berikutnya sampai 3-4 hari. Setelah itu biarkan kedua indukan pada kandang masing-masing.
Itulah cara sederhana untuk mempertemukan dua indukan burung kenari, namun bisanya proses perkawinan tidak berjalan mulus terutama pada bibit kenari jantan dan betina yang belum pernah dikawinkan. Jika terjadi hal sepeti itu, sediakan satu burung jantan yang bagus kicauannya yang diletakkan pada kandang yang berbeda dekat dengan kandang indukan yang akan dikawainkan. Hal ini bertujuan agar indukan jantan yang muda merasa ada saingan.
Menyiapkan Bibit Kenari Betina Betelur
Nah,,bagi pecinta Burung kenari tentunya akan sangat menantikan indukan yang dimiliki dapat bertelur dan menambah jumlah peliharaan. Tentunya proses perkawinan yang dilakukan belum tentu mengahsilkan secara 100%, ada banyak faktor yang mempengaruhi. Namun jika proses persilangan sudah dilakukan berkali-kali diharapkan sudah dapat meyakinkan bahwa bibit burung kenari betina dapat bertelur.